Berbagai Resep Masakan

Di

Ashram Shanti griya

 

 

Resep Masakan Vegetarian

(Ala Ashram Shanti-Griya)

Masakan Vegetarian berarti masakan satvik yang tidak mengandung unsure hewani baik dalam bentuk daging, ikan, sea-food (yang bernyawa), minyak yang terbuat dari berbagai unsure hewani, serta vietsin. Vietsin atau penyedap masakan dibuat dari unsure daging sapi maupun hewani. Pengganti vietsin yang tradisional adalah sedikit gula dicampur lada putih (bubuk) dan garam secukupnya. Ini untuk makanan cina, makanan Indian dan Indonesia sebenarnya tidak memerlukan penyedap artificial ini, karena alam kita telah menyediakan rempah-rempah dalam jumlah yang melimpah. Perhatikan bumbu seperti royco, dsb mengandung  bahan-bahan artificial ini, juga sewaktu menggunakan keju harap diperiksa bagian komposisinya apakah mengandung rennet (ekstrak anak sapi (dari usus). Hanya sedikit keju di Indonesia yang murni tanpa  rennet. Telur tidak  dipergunakan  sama sekali karena setengah berjiwa. Yang disebut telur vegetarian adalah bohong dan sebaiknya tidak disajikan di dalam bentuk makan yang bersifat satvik. Susu, yogurt dan keju non rennet amat dianjurkan di dalam setiap ajaran dharma, karena merupakan anugerah dari bunda sapi kepada  umat manusia. Itulah sebabnya umat dharma  tidak  mengkonsumsi daging maupun  bagian-bagian tubuh sapi, kerbau, banteng dan sejenisnya, karena kontribusi hewan ini  kepada umat manusia semenjak masa yang amat silam. Di dalam  menu vegetarian, diperbolehkan menggunakan daging sintetis,  yang terbuat dari  tepung seperti gluten, mockduck kalengan, dsb. Protein juga sangat baik  untuk dipergunakan sebagai daging sintentis dan mudah didapatkan di  berbagai supermarket besar. Rumput laut dan tumbuh-tumbuhan seperti umbi, bunga dan  berbagai akar, dsb dapat  juga digunakan, sesuai tradisi lama di dalam  berbagai kebudayaan  berbagai bangsa-bangsa di dunia ini. Manfaat vegetarian tidak dapat diragukan lagi, dunia barat telah merintis pertahanan kesehatan tubuh masyarakat dengan menganjurkan untuk kembali ke alam (back to nature) Silakan menikmati resep-resep Shantigriya ini.

  

Berbagai jeni nasi

 

Nasi merah (brown rice)

Campurlah ¾ beras putih jenis apa saja dengan ¼ beras merah. Sesuaikan dengan takaran yang diperlukan. Sebaiknya beras-beras ini tidak dicuci, namun air cucian sekaligus dimasak setelah dibersihkan dari kotoran-kotorannya. Menanak nasi secara ini memakan waktu sedikit agak lama.

 

Nasi Ketela

Campurkan beras putih dengan ketela yang diiris kecil-kecil. Ketela sebaiknya dikukus dulu setengan matag, kemudian dicampur  dengan beras, baru kemudian sama-sama ditanak. Takar sesuai dengan selera misalnya ¼ atau 1/5 ketela sisanya beras, dsb. Tambahkan sedikit pewangi seperti vanilla, atau daun  pandan, bahkan tambahkan seiris jahe kecil di air kukusan. Sedikit garam dapat diberikan untuk menetralisir ketela.

 

Nasi Uduk ala Shanthi Griya

Beras putih plus santan secukupnya, ditambah seluruh parutan kelapa dikukus seperti mengkukus nasi uduk biasa, tambahkan daun pandan secukupnya.

 

Nasi Kuning ala Shantigriya

Beras dicampur ulekan kunyit, jahe sedikit cabe merah, garam, lada (merica bubuk) dicampur santan dan parutan kelapanya. Dkukus seperti memasak nasi uduk biasa.

 

Nasi kare ala Shantigriya

Beras secukupnya dicampur bumbu-bumbu yang diulek secara rata. Takaran bumbu diatur sesuai dengan selera, dan terdiri dari tomat, bawang putih, bawang merah, cabe merah buang biji, namun bawang merah iris harus digoreng ( sangria dulu), kemudian dicampurkan dengan bumbu-bumbu ini, kemudian diulek menyatu. Campurkan beras dan bumbu-bumbu ini kemudian ditanak, tambahkan bumbu kare kalau perlu (kare powder India atau Indonesia). Sewaktu nasi setengah kecil kayu manis, tambahkan beberapa biji pala, biji cengkeh, sebatang kecil kayu manis,  beberapa lembar daun jeruk.

 

Nasi Kare Sayur

 Seluruh adukan diatas ditambah dengan irisan-irisan kecil jamur, wortel, buncis dan kentang secukupnya. Dalam hal ini jumlah ditambah sekitar 15 persen.

 

Nasi Kare Sintetis

 Sama dengan di atas, namun sayuran dapat diganti dengan irisan daging sintetis atau pun protein. Bisa juga sayuran dan daging sintetis dicampur menjadi santapan yang lengkap. Disajikan dengan acar timun.

 

Nasi Kichni

 Beras secukupnya dicampur dengan  kacang hijau, kacang hijau sebaiknya dihancurkan menjadi belahan-belahan kecil, kemudian tambahkan sedikit jintan  dan  kapulaga yang dikupas.

 

Nasi goreng Shantigriya

Siapkan nasi putih secukupnya, sebakiknya yang  sudah dingin. Siapkan bumbu  seperti irisan cabe merah buang biji tipis-tipis, irisan bawang  putih, irisan batang prei (daun bawang), garam lada, kemudian siapkan irisan sayu-sayuran seperti wortel, bawang Bombay, cabe paprika hijau atau merah, jamur, kacang arcis (gren peas). Pertama-tama panaskan minyak sayur secukupnya,  kemudian sangria seluruh bumbu dan sayuran sekaligus kecuali daun prei.  Sangrai setengah matang di api besar selama satu menit kemudian masukan  nasi secukupnya dan aduk hingga rata. Kecilkan api kemudian tambahan kecap manis dan asin (atau garam) secukupnya, aduk sampai rata, besarkan api, tambahkan sedikit lada putih (merica bubuk) dan irisan  batang prei ( bagian putih saja, tanpa daun hijaunya), aduk tambahkan sesendok margarine dan langsung angkat.

 

Nasi goreng tomat

Sama dengan di atas, namun tanpa batang prei. Cabe merah, bawang putih, merah, sedikit jahe tomat atau sos tomat diulek, kemudian disangrai dan diperlakukan sama dengan diatas.

 

Nasi goreng mentega

Campurkan nasi dengan  bumbu-bumbu seperti berikut ini. Larutkan margarine secukupnya, sedikit garam, dan irisan cabe atau paprika merah dan jamur kecil-kecil, ukuran  kira-kira setengah senti. Masukkan nasi ke larutan  margarin, setelah  matang  campuran  cabe  atau paprika dan irisan jamur, tambahkan sedikit bubuk lada putih dan sedikit kecap asin kalau perlu. Untuk menambah. Aroma tambahkan angciu (arak masak) sedikit. Arak yang terbuat dari tumbuh-tumbahan diperbolehkan di ashram kami.

 

Cah (Sayuran) asam –manis

Sediakan irisan  sayur mayur seperti jamur, bawang Bombay, timun, nanas sedikit, cabe merah paprika (atau yang hijau), sedikit daun sawi hijau atau putih. Sediakan juga irisan cabe merah buang biji secukupnya dengan irisan bawang putih dan jahe sesuai selera. Sediakan air kanji sebagai pengental secukupnya. Boleh ditambah dengan daging sintentis yang digoreng dengan  tepung sebelumnya. Siapkan irisan daun prei kira-kira dua senti diiris miring, lada garam, gula satu sendok the, air untuk kuah secukupnya.

 

Panaskan margarine secukupnya hingga larut, tambahkan segera seluruh sayur-sayuran dan daging sintetis. Besarkan api.,  tumios sehingga setengah matang. Tetes minyak wijen (kalau ada), tumis sampai setengan matang. Kemudian tambahkan irisan daun prei miring , tambahkan sari jeruk limau di atasnya secukupnya saja.

 

Cah Sos tiram vegetarian

Sama dengan  di atas, namun sos tomat dan kecap diganti sos tiram vegetarian ( banyak terdapat di super market besar)

 

 Mun Tahu

Sediakan  tahu cina atau tahu jepang (bulat) secukupnya. Larutkan sedikit  margarine, kemudian campurkan tahu ini  dan aduk-aduk  sehingga pecah-pecah. Tambahkan air untuk kuah sedikit, sebelumnya tambahakan jamur dan  wortel yang diiris tipis-tipis. Kemudian tambahkan sedikit gula, garam , bubuk lada putih atau hitam secukupnya pula iriskan bawang putih sedikit. Tambahkan  air kanji sedikit untuk mengentalkan kuah. Sebelum diangkat tambahkan irisan  daun prei dan seledri iris tipis-tipis. (Boleh tambah angciu, atau minyak  wijen sedikit sebagai penyedap).

 

 Bistik Tahu

Tahu  Cina atau Tahu bulat Jepang diiris tipis-tipis, goreng dengan sedikit tepung yang telah dibumbui sedikit garam dan lada bubuk. Kalau tahu jepang sebaiknya digoreng tanpa  tepung, diiris bulat-bulat agak tebal (1 cm). Tambahkan  sedikit margarine pada minya. Rebus irisan buncis dan wortel, yang diiris memanjang sekitar 2.5 cm. Susun di atas piring seperti berikut :

 Lapisan bawah daun slada segar mengitari piring, kemudian di tengah-tengah letakkan rebusan wortel, buncis dan gorengan kentang. Di atasnya letakkan tahu goreng tersebut di atas, kemudian tambahkan irisan bulut-bulat tomat di mangkuk samping atau dapat juga langsung disiramkan k eatas hiasan sayuran ini

Cara membuat saus tomat : Air secukupnya direbus dengan bawang putih secukupnya, dicampur sos tomat botolan, gula, garam, lada secukupnya, tambahkan air kanji dan sedikit ulekan jahe sebahai pengental dan penyedap. Di atas tambahkan daun prei (bawang putih saja) yang diiris tipis-tipis seperti rambut kira-kira 2 senti panjangnya)

 

Sapo Tahu

Sama dengan mun tahu di atas, namun kuahnya sedikit sekali. Tambahkan  Vegetarian oyster saus (sos tiram) secukupnya plus minyak wijen beberapa tetes, dan cabe iris-iris tipis secukupnya.

 

Sate Jamur

 Sediakan  jamur merang atau jamur kancing. Jamur merang tidak perlu dipotong namun kalau jamur kancing sebaiknya bagi dua atau empat. Potongan jamur (atau bulatan jamur) ini kemudian ditumis matang dengan ulekan bumbu-bumbu di bawah ini : Ulek bawang merah, bawang putih, jahe lengkuas parut, cabe merah sedikit. Tumis jamur dan bumbu ulek ini, tambahkan garam tusukan sate) kira-kira 5 s/d 7 jamur satu tusukan, dan atur di atas piring . Tambahkan  bumbu pecel (tanpa trasi) yang telah dimasak dengan air panas. Di atas  sajikan ini tambahkan irisan kecil-kecil cabe  rawit dan bawang merah mentah secukupnya. Kemudian tambahkan sari jeruk atau jeruk nipis (Lemon juga mentah). Tambahkan sedikit kecap manis kalau perlu

 

 Sebaiknya bumbu sate disajikan sesuai dengan selera daerah masing-masing, seandainya bumbu pecel tanpa trasi tidak tersedia. Bisa juga bumbu kacang diganti dengan  bumbu kecap yang diperkaya dengan irisan tomat, cabe rawit dan bawang merah mentah secara kecil. Cari kecap daerah kegemaran anda.

 

Sate Tahu dan Sate Kentang

Tahu dan kentang dipotong dalam bentuk kotak secara kecil-kecil (2 cm), kemudian di goreng hingga matang. Setelah matang tambahkan bumbu di atas, dan tumis sampai wangi dan matang. Kemudian tusukkan tusuk sate baik ke tahu atau ke kentang masing-masing, atau dikombinasi tahu plus kentang, atau tahu, kentang dan jamur. Sajikan seperti di atas.

 

Sop Vegetarian

Setiap daerah di Indonesia mempunyai variasi memasak sop,ikuti saja  cara anda masing-masing, namun sebagai tip, tambahkan jamur iris, tahu iris kotak kecil-kecil, atau  plus dengan kulit tahu dan proteina ptong kecil (ikuti instruksi proteina), rebus dahulu kulit tahu atau proteina baru diiris tipis. Hidari pemakain vietsin , cukup diganti dengan sedikit gula bubuk, bubuk lada putih/ hita dan garam secukupnya. Ditambah tomat yang cukup pasti menyedapkan.

 

Fillet Saus Leci

Tahu atau daging sintentis secukupnya, 1 kaleng leci, tiriskan. Paprika hijau, merah, kuning dikombinasikan secukupnya, potong-potong atau iris tipis (boleh juga bentuk kotak-kotak 2 cm),  bawang putih ulek halus secukupnya, bubuk merica putih atau hitam, tepung kaji (sagu), garam secukupnya.

Lumuri bawang putih ulek ke potongan  tahu atau daging sintentis, tambahkan merica dan gara, kemudian diamkan kira-kira 10 menit. Lumuri sekali lagi dengan tepung sagu, kemudian goreng sehingga matang kecoklat-coklatan, angkat, tiriskan kemudian sisihkan.

Panaskan satu sendok makan minyak goring, masukkan paprika dan tumis setengah matang. Segera masukkan ¾ cangkir air matang, potongan tahu atau daging sintetis, leci, saus asem manis botolan merek apa saja, aduk rata di atas api keci  hingga tercampur dengan rata. Tambahkan sedikit saos cabe botolan apa saja. Kalau ditumis dengan potongan nanas harus masuk terakhir dang langsung goreng tersebut diangkat. Tambahkan daun ketumbar segar sajian kalau ada.

 

Tum Tempe dan Pepes tahu jamur

Tempe secukupnya, labu siam dan kelapa secukupnya.

Bumbu : 3 Siung bawang merah, 1 siung bawang putih, 3 iris kunyit, 3 iris jahe, 3 iris lengkuas, 3 biji kemiri, 1 cabe merah besar, 3 cabe merah rawit ½ sendok makan ketumbar halus. Cara membuat : Tempe dipotong kotak dan  dan digoreng setengah matang, labu siam diiris pangjang 5 cm lalu direbus,  kelapa diparut halus. Tempe yang telah digoreng lalu diulek sampai hancur. Bumbu-bum,bu diulek sampai lembut lalu digoreng setengah matang: kelapa parut tempe , labu siam rebus, dan garam secukupnya ditambah kedalam gorengan tempe ulek ini, tumis sampai harum kemudian angkat dan pepes dengan  daun pisang , kemudian dikukus sampai matang.

Dapaty diganti dengan  tahu plus jamur)

Cabe rawit sebaiknya tidak dipotong, ditambah satu pepes satu cabe rawit.

 

Paha ayam goreng vegetarian plus sos ala shantigriya

Sediakan kembang (kulit) tahu secukupnya, rendam di dalam air panas sampai lunak, tiriskan. Kemudian tambahkan garam, merica, sdikit gula, minyak wijen secukupnya (beberapa tetes atau maximun satu sendok the), serai yang dikupas sampai bersih kemudian  potong ujung batangnya sampai 4 batang, plus minyak goring. Cara membuat : Bentangkan kembang tahu tersebut di  atas, taburo seluruh permukaannya dengan  garam, merica, dsb, plus minyak wijen. Diamkan selama sekitar setengah jam agar bumbu meresap. Kemudian bagi adonan menjadi . ambil satu bagian adonan kembang tahu ini dan gulungkan di batang serai sampai padat sehingga menyerupai paha ayam. Kukus smpai matang selama 30 menit lagi. Panaskan  minyak, goreng paha ayam sintetis ini sampai matang coklat, hidangkan sesudah itu. Adonan dapat diperbanyak sesuai dengan sajian.

Tambahkan sos tomat bistik (seperti yang telah diuraikan di atas) kalau ingin menambah variasi. Atau buat sos ala shatigriya seperti berikut :

Sos tomat botol secukupnya ditambah kecap manis setengah jumlah (ukuran, takaran) sos tomat, ditambah seperempat sos cabe botolan (sos lampung),  aduk sampai rata, dan sajikan disamping paha ayam di atas.

 

Sate lilit nangka

Bahan : 1 ons kacang hijau yang sudah diproses ¼ nangka 1 buah (secukupnya) Bumbu ulek halus : 10 siung bawang merah, 5 siung bawang putih, 7 cm kunir, 7 7 cm kencur, jahe secukupnya, lengkuas secukupnya, cabe merah secukupnya, plus satu bungkus wangenan dan daun jeruk yang sudah diiris halus. Tambah sedikit tempeh bosok kalau tersedia.

Cara mengolah kacang hijau ; Kacang hijau direndam selama satu hari sampai mengembang, lalu diulek sampai halus. Campurkan bumbu : 1 Sendok ketumbar halus , 5 buah bawang putih, garam secukupnya, dan sedikit air. Adonan bahan dan bumbu yang sudah halus ini kemudian dibungkus dengan plastik atau daun pisang , atau daun jambu air ( terserah selera), kukus kira-kira setengah jam.

Cara mengolah bahan kelapa : Seperempat butir kelapa yang agak mud diparut.

Cara membuat : Nangka dipotong 8 bagian tanpa dikupas kulitnya, namun cuci dahulu kulit luar sampai bersih. Nangka yang dipotong-potong ini direbus setengah matang. Hati nangka dibuat sampai bersih. Kemudian ketiga bahan di atas yaitu, kacang hijau, kelapa dan nangka disatukan dan diulek menjadi satu adonan. Adonan ini diberi bumbu-bumbu ulek dikepal-kepal dalam bentuk bulat lonjong. Saat menggoreng  tambahkan daun jeruk parut yang telah diiris halus plus gula merah secukupnya. Adonan yang telah berupa bulatan lonjong ini kemudian ditancap tusuk sate. Goreng setengah matang saja, kemudian panggang di atas arang  sampai berwarna kecoklat-coklatan. Sekarang proses yang panjang ini telah siap untuk disajikan.

 

Paria (pare) isi

Buah paria secukupnya, daging sintetis atau tahu proteina, udang sintetis (kalau ada), 1 sendok makan tepung kanji (sagu), 2 batang daun bawang ( tepung maizena, 2 batang daun bawang, 2 sendok makan bawang goring, 1 sendok makan minyak bekas gorengan bwang goring, garam  sedikit gula dan lada (merica).

Saus : 3 cabe merah buang biji direbus, 1 siung bawang putih, setengah sendok makan air jahe, sedikit gula, garam dan merica, cuka dan tepung kanji sedikit dilarutkan dangan air, minyak goreng sedikit.

Cara memasak : Paria atau pare ini dibuang kedua ujungnya, lalu iris bulat-bulat setebal satu setengah cm, buang bijinya. Ulek bahan-bahan di atas   lalu pulungi (bentuk) bulat-bulat kira-kira ukuran lubang paria, lalu isikan  ke dalam lubang pare ini, bagian atas pulungan ini  agak menonjol keluar dari permukaan lubang pare. Kukus pare isi ini sampai masak, hidangkan dengan  sambel atau sos cabe. Sebaiknya paria yang telah  dipotong-potong di rendam air garanm untuk 15 menit baru diolah (untuk menghilangkan rasa pahitnya)

 

Tumisan ala shanty griya

Bahan : Pare (paria) potong bulat tipis, buang isinya, rendam 15 menit di air garam. Terung ungu potong kecil-kecil secukupnya, kecambah, tempe potong kecil-kecil, cabe merah dengan atau tanpa biji, cabe hijau dengan tanpa biji, cabe rawit secukupnya  tapa diiris,bawang merah iris secukupnya, jahe diiris dan bawang putih iris secukupnya, 1 siung batang prei, sehelai daun kunyit kalau ada, 2 lembar daun jeruk apa saja, garam , gula sedikit, asam sidikit air 2 cangkir atau secukupnya. Aduk semua dan tumis sekaligus plus potongan tomat 1 buah diiris tipis-tipis. Setelah setengah matang tambahkan kecap manis dan marica secukupnya (sekedarnya saja) masak sampai matang dan harum.

Tumisan bentuk kedua, sama di atas namun komposisi terdiri dari tahu, jamur, paprika hijau dan labu siam plus kacang panjang iris 3 cm panjangnya. Cara mengolah sama di atas.

Tumisan bentuk ketiga : Tumisan pertama di atas ditambah santan kira-kira satu gelas (air diganti santan).

 

Gulai kentang / Paprika ala shanty griya

Bahan : Tahu cina secukupnya, kentang dan paprika hijau secukupnya, 4 cabe merah, 4 bawang merah, seruas kunyit, sehelai daun kunyit, daun jeruk  3 lembar, garam , santa gula secukupnya

Cara membuat : Tahu potong kotak-kotak, kentang belah miring menjadi empat,  paprika potong kecil sekitar 3 cm, rebus semua bahan ini dengan air secukupnya plus sedikit garam, lalu troskan.

Bahan untuk  bumbu kecuali daun kunyit digerus, masukan ke dalam santan  didihkan  lalu masukan semua bahan tersebut diatas, didihkan beberapa saat, plus beberapa biji kapulaga, sebatang kecil kayu manis, dan satu sendok the  jintan. Godok hingga matang dan kuahnya agak kental . Cabe merah utuh tambahkan dua buah sewaktu dimasak

Tempe-tahu orek ala Shantigriya

Bahan : Tahu , tempe, dan kacang tanah plus kentang.

Bumbu : Tomat, cabe merah, bawang merah, bawang putih, jahe dan kemiri. Plus sedikit garam, gula, dan merica bubuk.

Cara membuat : Potong tahu, tempe dan kentang dalam bentuk irisan-irisan tipis 2 cm kemudian goreng dengan minyak sedikit. Kacang juga digoreng terpisah kemudian setelah matang diaduk menyatu dengan bahan-bahan di atas. Seluruh bumbu diulek, kemudian ditumis dengan bahan-bahan di atas smpai matang, tambahkan sesendok the margarine untuk pewangi ( menambah aroma)

 

 Tahu dan Tempe ibu Ana

Bahan tahu dan tempe potong sedang, kemudian goreng setengah matang . Ulek bumbu yang sama dengan  tempe orek di atas, kemudian dicampur dengan  tahu dan tempe, dan dipanaskan lagi dengan sedikit minyak atau m,argarine.

 

Pepes tahu bumbu

Tahu cina yang sudah diolah seperti bubu ibu ana di atas. Kemudian di pepes dengan daun pisang . Tambahkan sebuah cabe rawit merah di tengah-tengah adonan. Kukus 15 menit, dan kemudian siap disantap.

 

 Sambel goreng kentang

Potong-potongan kecil kentang, wortel dan buncis. Cara membuat : Tumis setengah matang potongan  kentang, buncis dan wortel dengan campuran bumbu di atas, tambahkan sebiji pete yang diiris tipis untuk penyedap.

 

Cabe hijau kuah santan

Cabe hijau besar dipotong menjadi empat bagian. Pergunakan cabe hijau secukupnya, ditambah potongan tahu bentuk dadu ukuran 2 cm. Tumis kedua bahan ini kemudian campurkan santan secukupnya plus sedikit gula merah, iriskan bawang putih, merica dan garam sesuai kebutuhan. Masak sampai matang.

 

Tahu acar

Bahan  mie vegetarian tanpa telor. Tahu, toge, timun, kol.

Bumbu: Kecap, cabe merah , bawang putih, bawang goring, kemiri, cuka.

Cara membuat : Rebus mie secukupnya, kemudian letakkan di bagian bawah wadah sajikan. Tambahakan diatasnya irisan tipis kol, timun, toge rebus dan irisan kecil tahu goring. Siramkan kuah kecap di atasnya.

 

Kuah Kecap

Rebus air untuk kuah secukupnya dengan ulekan bumbu kemiri, cabe merah, bawang putih, tambahkan tomat sedikit kalau diperlukan. Kemudian tambahkan kecap manis secukupnya. Tambahkan kuah ini ke atas bahan-bahan yang telah dipersiapkan, ditambah sedikit cuka, bawang goring. Akan lebih nikmat lagi kalau ditambah dengan  kerupuk dan kacang goring. Jangan lupa garam secukupnya untuk kuah kecap ini. Sering juga ketupat lontong  ikut ditambahkan sebagai pengganti nasi.

 

Gado-gado Slada

Bahan-bahan : Daun slada segar, kol segar, timun, toge rebus, tahu goreng setengah matang.

Bumbu ; Kacang tanah secukupnya, demikian juga gula merah, bawang putih, tomat plus sedikit mentega goring. Gorengan kacang tanah plus semua bumbu ini kemudian diulek halus dan direbus dengan air santan, jangan lupa garam dan gula merah secukupnya.

Cara penyajian ; Daun slada diatar melingkar di wadah penyajian , kemudian tambahakan di tengah-tengah wadah kol iris tipis-tipis, toge rebus, potongan tahu kecil-kecil. Siramkan kuah kacang ke atasnya, tambahkan sedikit bawang goreng dan sari jeruk nipis atau lemon, atau jeruk purut.

 

Goreng-Gorengan (Snack)

Sambosa

Bahan kulit pangsit, kentang, kacang polong (green peas), bawang merah, garam, lada, bumbu kare bubuk, minyak, plus kalau ada kismis, daun mint dan daun ketumbar (tersedia di supermarket besar , namun agak mahal)

Cara Membuat:

Kentang dipotong kecil-kecil sekali , kemudian  ditumis dengan semua bahan di atas, plus bumbu-bumbunya, ditambah sedikit daun mint, daun ketumbah  dan beberapa butir kismis setiap sembosanya.

Siapkan kulit pangsit yang berbentuk segi empat, isi tengahnya dengan  tumisan di atas (setengah matang), kemudian lipat kulit pangsit ini membentuk segi tiga. Beri perekat yang terbuat dari kanji dan sedikit air kemudian tekan sisi-sisi sembosa ini dengan ujung garpu agar lebih kuat dayarekatnya. Buatlah sambosa ini secukupnya, kemudian digoreng dalam minyak panas sampai agak coklat warnanya. Sajikan sebagai snack. Dapat dimakan dengan sos tomat botolan, sambil dicocol.

 

Pangsit Jamur

Bahan : Kulit  pangsit, jamur apa saja, bawang putih dan garam beserta merica.

Cara membuat ; Tumis setengah matang jamur dengan ulekan bawang putih,  garam dan marica, kemudian letakkan adonan ini di bagain tengah kulit pangsit kemudian lipat segi tiga seperti sambosa, namun sisi kiri dan kanan yang runcing kemudian dilipat ulang ke bagian tengah, tambahkan perekat kanji kalau perlu. Goreng atau rebus pangsit ini. Dapat disajikan sebagai snack,  sebagai tambahan pada mie, bihun dan kwetiauw kuah.

 

Pangsit goreng siram

Bahan: Pangsit goreng (lihat atas), sos tomat asem manis.

Sos tomat : Rebus air secukupnya, plus garam, sedikit gula, merica bubuk, ulekan jahe dan bawang putih secukupnya, rebus bersama irisan tipis wortel,  cabe merah, dan  jamur, boleh ditambah proteina iris tipis dan toge rebus.

Cara penyajian : Atur beberapa pangsit goreng di atas piring cekung, kemudian siramkan adonan kuah ini ke atasnya. Sedikit kanji cair dapat ditambah untuk mengentalkan kuah.

 

Pangsit Kuah

 Godok air dengan satu suing bawang putih yang diiris tipis secara cukup, setelah mendidih tambahkan sedikit gula pasir,garam dan lada bubuk, boleh tambahakn bubuk kare dan sedikit irisan cabe merah tipis, sewaktu kuah sudah hampir siap, masukan pangsit mentah ke dalamnya kemudian sajikan di magkuk besar atau kecil sesuai ukuran sajian, tambahkan potongan kecil batang prei dan seledri. Dapat di makan dengan nasi di tambah sambal botolan.

 

Bakmi Goreng ala Shanti griya

Sediakan bakmi basah vegetarian, atau bakmi goreng kering yang sudah direbus secukupnya. Siapkan bumbu : Bawang putih iris tipis-tipis, demikian juga dengan cabe merah buang biji, jamur iris tipis, batang prei iris tipis, kecap manis, kecap asin, garam, lada dan sedikit air.

Cara membuat : Tumis seluruh bumbu dan sayuran kecuali irisan daun prei sampai setengah matang, kemudian masukkan mie secukupnya, aduk hingga rata, tambahkan sedikit irisan kol dan sawi hijau. Aduk sekali lagi sambil dibubuhi kecap manis dan kecap asin secukupnya, setelah hampir matang, tambahkan sesendok the margarine, taburkan irisan daun (batang) prei di atasnya dan langsung diangkat untuk disajikan. 9Jamur dapat diganti dengan proteina)

Kwetiau goreng dan Bihun goreng dibuat sama seperti diatas

 

Mie dan Bihun masak

Cari mie atau bihun instant vegetarian di supermarket. Untuk satu porsi, pertama rebus mie setngah matang dan buang airnya (tiriskan), lalu mie atau bihun digodok dengan bumbu yang tersedia dibungkusan plus, irisan cabe merah, jahe, bawang putih, tomat secukupnya. Tambahkan jamur atau proteina , sedikit irisan kol dan sawi serta toge. Jangan lupa menambah sedikit gula, garam dan lada bubuk. Untuk mie bihun pangsit, tambahakan pangsit rebus (lihat di atas)

 

Lumpia Goreng Jakarta

Bahan : Kulit lumpia, irisan  bengkuang atau rebung bumbu, ulekan bawang putih, toge, prei dan seledri. Bumbu: kacang, atau bumbu pecel atau kecap asin plus cabe rawit.

Cara membuat : Gulung semua bahan diatas secara diris tipis-tipis, rekat dengan adonan kanji lalu digoreng. Setelah matang disajikan dengan bumbu kacang atau kecap asin.

 

Lumpia semarang

 Bahan : Kulit lumpia, irisan rebung bumbu, bawang putih, toge.

Bumbu: Air, kanji, bawang putih, kecap manis, kecap asin.

Cara membuat : Gulung seua bahan dengan kulit lumpia, kemudian goreng sampai matang. Tambahkan sos kanji yang dibuat sebagai berikut : Air secukupnya dicampur ulekan bawang putih sedikit, kecap manis, lada dan  sedikit garam, tambahkan air kanji agar mengental. Sewaktu menyajikan kuah kanji disiram ke atas lumpia yang sudah dipotong-dipotong,  kemudian  oleskan tambahan bawang putih ulek sedikit keatasnya. Sajikan dengan acar timun campur cabe rawit.

  

Doa Sebelum Memulai Memasak

Om Sarwam bhutam manggalam

Om Shri Paremeshwaram Manggalam

Om Shanti Shanti Shanti

Om Tat Sat

 

Doa Sebelum Bersantap

 Sebelum bersantap sebaiknya keluarkan sedikit dari setiap makanan dan letakkan penuh rasa hormat dan ikhlas di taman , atau sesuatu tempat yang sacral sambil berdoa :

Om Sarwam  bhutam manggalam

Om Sang Hyang Widhi wasa Saraham. Gachami

Atau

Om Sarwam bhutam manggalam

Om Shri Parabrahman Saranam  Gachami.

Atau

Om Sarwam Bhutam Shuka Prtebhyah Swaha

Dengan  demikian , sisa yang dimakan sudah berupa prasadham untuk yang menyantapnya. Demikian setiap hari memasak seandainya kita tidak lupa melakukan hal tesebut, maka Hyang Widhi Wasa akan senantiasa berkenan untuk melimpahkan wara nugrahanya kepada kita semua. Di Manawa Dharma Shastra, Hyang Manu bersabda : “ Barangsiapa makan untuk dirinya semata, maka yang dimakannya adalah  dosa belaka” Juga harap diperhatikan untuk tidak makan sampai kenyak, agar kita terlatih dalam pengendalian diri kita. Makna ini sangat luas jangkuannya dan barmakna ganda dalam kehidupan kita sehari-hari. 

Khusus bagi yang gemuk, minumlah air putih segelas untuk sebelum memulai makan pagi, siang dan malam anda, baru mulai bersantap. Mudah-mudahan berat badan anda akan segera berkurang tanpa pengaruh samping. 

Doa Memulai Santapan

Om Ang Kang Kasolkaya Isana Ya Namah,

Swastiswastisarwadewa Bhuta Shuka,

Pradhana Purusha Sang Yoga Namah

 Om Anugraha Amrtadi Sanjiwani ya namah Swaha

 

Doa Selesai Bersantap

Om Dirghayur Astu Awighnam Astu,

Subham Astu Om Sriyam Bhawantu

Sukham Bhawantu, Purnam Bhawantu

Ksama Sampurna Ya Nama Swaha

……… 

Sedikit tip tentang manfaat tumbuh-tumbuhan, termasuk sayur dan buah-buahan 

Mungkin tidak banyak yang mengetaui bahwa kata sayur dalam bahasa Indonesia berasal dari kata Sansekerta ayur yang berarti tumbuh-tumbuhan yang menyehatkan atau yang bermanfaat bagi umat manusia. Ilmu mengenai kesehatan yang dihasilkan oleh berbagai tumbuh-tumbuhan ini sudah hadir ribuan tahun yang lalu di jazirah India dengan nama Ayur-veda. Mengagumkan sekali bagaimana para ahli kesehatan pada masa-masa tesebut dapat meneliti berbagai manfaat dari berbagai tumbuh-tumbahan yang hadir di berbagai berlahan bumi ini, di berbagai topografi dan iklan yang berbeda-beda. Warisan peninggalan Hidhu yang satu ini ternyata telah dimanfaatkan dengan baik oleh dunia Barat yang hadir dengan obat-obatan yang terkesan ‘ Maha –Canggih”. Namun karena hampir semua obat-obatan ini mengabaikan hukum alam, maka dunia barat pada saat ini  mencoba kembali berpaling sekali lagi ke timur, dan kembali ke alam yang murni. Di sisi lain nenek moyang kita di Indonesia mandapatkan ayur weda secara gratis yang konon sering kita sebut-sebut sebagai jamu-jamu tradisional khas Indonesia, padahal semua itu adalah warisan agung dari tradisi veda kita.

Jutaan tahun sebelum manusia hadir di muka bumi ini , maka segala persaingan untuk kehadirannnya telah dipersiapkan oleh Yang Maha Esa melalui mekanisme alam semesta. Bumi terpilih sebagai lokasi yang ideal untuk mekanisme ala semesta. Bumi terpilih sebagai lokasi yang ideal untuk kehadiran berbagai tumbuh-tumbuhan, fauna-flora dan manusia serta makhluk-makhluk halus, bahkan para dewata senang hidup di mayapada ini. Di mulai dengan tumbuh-tumbuhan yang bersel satu sedikit demi  sedikit pertumbuhan tanam-tanaman berevolusi ke wujud-wujud yang kita saksikan sekarang, baru kemudian hadir fauna, dan jutaan tahun  kemudian hadir manusia dari suatu ekosistem yang saling menunjang, saling membutuhkan, agar kita  semua lestari dalam kehadiran yang berkesinambungan, yang kita sebut dengan  suatu kesatuan, kalau tidak  pralaya mengintip setiap saat. Teknologi ala menakjubkan sangat, bayangkan setiap  bentuk warna, dari  suatu tumbuh-tumbuhan bermanfaat berbeda suatu dengan yang lainnya. Namun di luar itu berbagai cabang, ranting, akar, umbi-umbian dari  sesuatu tanamanpun berbeda-beda manfaatnya. Diperlukakan masa tahunan untuk mempelajari semua dihadirkan oleh  nenek moyang kita sendiri semenjak kurun waktu yang amat silam. Nenek moyang kita bahkan menyimbolkan berbagai buah-buahan sebagai persembahan yang sacral bagi para dewata. Dewinya para tetumbuhan ini malahan disebut Sri ( Yang Maha Agung), agar umat manusia mau mengikuti hokum alam dengan menyantap seluruh komponan , obat-obatan, gizi, protein, vitamin dsb dari alam  itu sendiri. Untuk itu diberikan  usus manusia yang panjang lebih dari 30 meter. Budaya asing ternyata merusak seluruh pemahaman itu , dan  akibatnya kita dilanda berbagai wabah, suatu contoh : Nyamuk makin banyak  dan mewabah dengan demam berdarah, karena prestor nyamuk, yaitu kodok rajin disantap manusia, dan banyak  yang mati karena terkena racun pestisida. Yang Maha Esa menyediakan  jambu klutuk merah untuk menyelamatkan mereka yang terkena wabah ini, temasuk putratunggal saya pribadi. Setiap jenis sayuran dan buah-buahan menurut mitologi cina juga mengandung racun dan manfaat kalu  dikonsumsi secara berlebih-lebihan secara terus menerus. Itulah sebabnya kita harus mengkonsumsinya secara teratur tidak terlalu banyak dan tidak  terlalu sedikit, kalu hai ini kita mengkonsumsi sayur lodeh dan nasi putih, maka besok kita ganti dengan nasi jagung dan tahu-tempe. Kalau hari ini kita mentantap  mangga maka kita agar tidak coba kedondong yang  amat bermanfaat untuk menggerus usus kita agar tida ada sel-sel kanker yang menempel di sana,. Tembakau kalau dikonsumsi secara benar akan menjadi obat penangkal sakit, kalau keterusan menjadi malapetaka.

Mohammad Harli, seorang sarjana Gizi masyarakat dan sumberdaya keluarga Institut Pertanian Bogor, pernah menulis bahwa alpukat sehat dan  bermanfaat bagi penderita HIV / AIDS. Penelitian pribadi saya  akan buah ini menunjukan bahwa sperma pria bertambah amat banyak dengan mengonsumsi juice alpukat. Ditambah kecambah dan toge mentah sebagai lalapan, maka mungkin menambah kesuburan para pria yang lemah spermatozoanya. Di pihak lain penelitian di kanada menunjukan bahwa mengkonsumsi sos tomat atau  tomat masak mencegah penyakit prostat pada pria tua. Menurut penelitian di USA.Maka mengkonsumsi saus tomat 2 x perminggu dapat mengurangi perkembangan prostat sampai 3 x lipat. Namun ayur veda semenjak ribuan tahun yang lalu sudah mengarahkan manusia untuk mengkonsumsi berbagai buah-buhaan dan tanaman melalui Dewa Ganeshya yang gemar menyantap buah-buhan , melalui Dewi Sri yang bahagia menerima caruyu dalam bentuk tumbuh-tumbuhan, dsb. Setiap dewa-dewi memiliki tunggangan berbentuk hewan, yang menyiratkan bahwa hewan-hewan ini perlu diproteksi agar elemen  dewa-dewi tersebut dapat tetap lestari, kalau hewan-hewan tersebut dipunahkan, hilang juga unsure-unsur penunjang elemen-elemen yang hadir di bumi ini. Ekosistem terganggu, dan para dewa di buanaalit (tubuh manusia) ini juga akan terpengaruh kesehatannya.

Saya pribadi tidak menganjurkan anda menjadi vegetarian, sayapun tidak menganjurkan anda menjadi pemakan bangkai hewan-hewan ini dan menyediakan perut anda sebagai kuburan bangkai hewan-hewan. Yang Maha Kuasa, dalam bentuk Krishnanya telah berulang-ulang menasehati kita untuk menyantap santapan yang bersifat satvik agar kita menjadi insane yang satvik. Kalau kita melanggar semua itu maka hukumnya (hokum alam semesta) akan bereaksi terhadap kita. Kalau kemudian kita menderita karennya, jangan sekali-kali lalu merengek-rengek kepadanya untuk disembuhkan, karena obat-obatan dan seluruh suplemen sudah beliau sediakan untuk kehadiran manusia semenjak jutaan tahun yang lalu. Sebenarnya Yang Maha Esa ingin membahagiakan kita di gunung maupun di hutan belukar, namun kita cendrung menyelakakan diri kita sendiri. Mungkin itu karma buruk kita sendiri, agar kita berevolusi ke bentuk-bentuk yang lebih rendah?

 

Manfaat berbagai tumbuh-tumbuhan 

Selama 41 tahun saya hidup menderita dengan 62 bentuk alergi, cedera punggung (divonis lumpuh dalam lima tahun), ditakuti para dokter karena bisa-bisa saya mati mendadak karena salah diagnosa maupun salah salah obat, saya bahkan alergi dengan hampir semua obat-obatan yang diberikan kecuali jenis sulfa. Saya mempersiapkan kedatangan kematian saya dengan segala kebodohan yang saya miliki waktu itu (sekarang lebih bodoh lagi) Saya bahkan tiga kali mengalami operasi dengan sedikit harapan hidup dan berjanji untuk sakit daripada mengkonsumsi obat-obatan penenang maupun  penghilang rasa skit. Pada ulang tahun yang 41, Yang Maha Esa hadir dalam wujud guru spritual saya, tepat pada hari ulang tahun saya, beliau memberikan hadiah terbesar di dalam kehidupan saya yang malang tersebut, yaitu kehidupan itu sendiri. Pada hari itu juga melalui mantra shakti beliau (guru kami), kami segera berubah menjadi vegetarian sampai saat ini, tidak ada lagi daging, ikan dan obat-obatan untuk saya. Sampai saat sehat tanpa rokok, alkohol maupun benda-benda termasuk lainnya. Berkat wara-nugraha-nya bahkan mampu mendorong darah sampai 105 kali secara terus menerus. Puji syukur saya kepada-nya, doa saya untuk kita semua Om Sarwam Bhutam Manggalam. Mari kita simak manfaat berbagai penunjang dan kelestarian kehidupan ini : 

The New Science of Healing yang dikarang oleh Dr. Louis mengatakan bahwa akumulasi toksin (racun dalam tubuh kita adalah  akar dari segala macam penyakit. Untuk membersihkandarah kita dari racun ini diperlukan jusbuah-buahan dan sayur-sayuran segar. Di bawah ini terdapat sebagian kecil petunjuk : 

 

OM SARWAM BHUTAM MANGGALAM

……….

Cisarua, 16 Oktober 2003.

Disarikan oleh Mohan.M.S

Dari berbagai sumber kliping, ayur veda, dsb.

 

 

Kembali ke halaman utama bagian Kesehatan           Kembali ke halaman utama Shanti Griya